Pengalaman Pelatihan OSK

 Pada saat aku kelas 10, aku mengikuti kegiatan yg menurutku menyenangkan. Ya, OSK atau Olimpiade Kabupaten/Kota. Akan kuceritakan pengalamanku awal mula aku bisa ikut kegiatan ini. 

Saat itu, aku pertama kali mendengar kegiatan ini dari.......

Sejujurnya aku lupa darimana, tetapi seingatku dari kakak kelas. Setelahnya, aku iseng iseng mengikutinya, karena aku suka biologi, tentu saja aku ikut biologi. Dan pada saat itu, sama sekali tidak ada dalam pikiranku bahwa akulah yg dipilih untuk ikut pelatihan eksklutif (ceilah bahasamu naak >v<) bersama 5 orang lainnya menuju Parung, Bogor. Karena selama aku ikut pelatihan disekolah untuk seleksi tingkat sekolah, aku tidak belajar mati matian seperti teman-temanku yg lain. Mereka mencari sumber soal, lalu mempelajarinya. Sedangkan aku?? Saat itu aku sedang menghemat uang. Alhasil, aku hanya belajar semua materi biologi itu dengan berbekal draft ujian, tugas-tugas ku selama SMP dan kelas 10 itu. Oleh karena itulah, aku sangat terkejut tentu saja. Serta yg membuat lebih terkejut lagi adalah, jadwal keberangkatanku ke Parung adalah besok. iya, BESOK. Dimana aku hanya diberi waktu 1 hari untuk packing. Sungguh mendadak sekali tentu saja. Dalam hati aku membatin, Tolong kalau ingin memberitahu, jangan mendadak begini dong ya lord.. 

Aku masih ingat saat itu aku sedang jumsih dan tiba tiba dipanggil oleh wali kelasku (pada saat itu dia ketua pelaksanaan OSK di sekolahku) dan dibawa ke ruangan yg ada di bawah tangga, tertutup oleh kaca hitam (hayoooo yg anak 14, kalian gatau kan ada ruangan semacam itu di sekolahan kalian?? >u<). Lalu tak lama kemudian, muncullah 5 orang sisanya, bertubuh tinggi, dan mereka semua adalah............


LELAKI  


Oh My Godness. Kata itu adalah kata kata yg pertama kali terlontar dipikiranku. Bukan.. Bukan karena visual mereka, tetapi aku berpikir

Apa cuma aku yg cewek disini? Trus gimana nanti aku ngobrol ya lord?? Tolong baim ya lord  

(Dialog diatas adalah dialog yg sudah didramatisir sehingga menimbulkan efek hiperbola)

Fyi aja, aku adalah anak introvert dimana kata "bergaul" itu sangatlah susah untuk kuterapkan. Yah, aku hanya berpikir nanti aku survive selama seminggu disana seperti apa. 

Akhirnya kami semua berbincang disana, memperkenalkan diri masing masing, serta diarahkan untuk bagaimana dan apa yg harus kami bawa untuk seminggu kedepan. Setelah rapat singkat (yg aslinya tidak singkat) kami kembali ke kelas dan belajar seperti biasa. Saat aku sampai kelas, ternyata sudah mulai jam pelajaran dan setelah jam pelajaran itu selesai, aku disambut seperti pahlawan yg sehabis pulang dari perang dan menaklukan satu benua (teringat papih Keitel yg gans dari dunia 2D lmao). Tentu saja yg paling senang mendengar kabar terpilih ku ini adalah teman-teman dekatku. Thanks for your support, babe. Without you all, i can't stand like this today. 

Singkat cerita, keesokan harinya, aku berangkat pukul 1 siang. Karena ke Parung ini pula aku tidak bisa ikut Campus Day. Perjalanan memakan waktu sekitar 3-4 jam karena macet. Sampai disana, kami semua langsung disambut oleh guyuran hujan, seperti nama julukan dari Bogor sendiri, Kota Hujan. Setelah kami mencari kamar untuk kami check-in, ternyata hanya aku sendiri yg terpisah wisma nya (atau tempat penginapan). Aku berada di wisma Melon, sedangkan mereka berlima berada di wisma Mangga. Disitu aku merasa.. 

Sendiri

Sudah aku terpisah wisma, aku perempuan sendiri dan adik kelas sendiri. Aku satu satunya perwakilan kelas 10 dari sekolahku yg mengikuti pelatihan Akbar OSK pada saat itu. Setelahnya, kami foto foto sejenak sebelum Pak Asep dan Bu Harti yg mengantarkan kami pulang ke Bekasi. 

Malam pertama sampai di Parung. Foto sebelum Pak Asep dan Bu Harti pulang ke Bekasi

Dan kami diberi waktu sehari untuk beristirahat. Pada keesokan harinya (hari minggu) kami ke acara pembukaan. Untungnya, para kakak kelas itu baik hati dengan mengajakku duluan. Kalau tidak? Tentu saja aku seperti anak ayam yg tiba-tiba nyasar di tempat antah berantah. Kami berenam lalu masuk ke dalam aula pembukaan dan ya, sontak semua langsung melihat ke arah kami. Heyy, haloo.. Kami bukan artis ya mas mas and mbak mbak. Disana kami diberi arahan bagaimana selanjutnya kami berkegiatan disana. Dan kami langsung belajar setelah itu. Iya, kalian tidak salah baca. Aku langsung belajar setelah acara pembukaan itu. Setelah pembagian ruangan dimana kami belajar, kami langsung menuju ruangan itu. 

    Apa kalian tahu? Walaupun Parung berada di Bogor, tetapi ruangan tempat belajarku memiliki 2 AC dan berukuran kurang lebih setengah dari luas kelasku di 14. Bayangkan betapa dinginnya disana. Serta aku belajar mulai dari jam 8 pagi hingga jam 6 sore. Tentu saja ada jadwal 1 kali makan siang disela sela belajar itu dan kesukaan ku......

COFFEBREAK

Sungguh, saat coffebreak aku merasa seperti di surga. Bisa minum teh hangat ditengah udara yg dingin tentu saja menjadi kenikmatan tersendiri. Oh iya, disana aku juga berkenalan dengan teman teman dari SMAN 1 Bumiayu dan beberapa teman lagi yg berdomisili di Bogor. Kebanyakan temanku disana adalah kakak kelas. 

Jangan kalian kira mentang mentang aku belajar biologi, tidak ada pelajaran fisika dkk. Nyatanya, pelajaran biologi yg ku pelajari disana ada juga pelajaran fisika, kimia, serta matematika. Pernah pada suatu hari saat pelatihan disana, aku belajar dari jam 8 hingga makan siang full kimia lho. 

     Selama disana, para Pandawa, begitu aku memberi julukan pada para kakak kelas lelaki dari sekolahku yg dikirimkan kesana juga (karena berjumlah 5 orang >v<), selalu mengajak untuk makan bersama saat pagi dan malam. Sepertinya mereka tidak tega kepadaku karena aku adalah adik kelas sendiri dan perempuan sendiri. Para kakel 14, akuh padamu bwang  >v<

    Pada hari terakhir, setelah kami mengadakan post test final, kami berfoto foto untuk mengabadikan momen disana sebelum kembali ke kota masing masing.

Tim Pelatihan Biologi dari berbagai Kota

  Setelahnya, kami makan siang,dan dijemput oleh Pak Asep dan Bu Harti kembali. Tapi sebelum pulang, lebih afdhol kalo berfoto foto dulu disana. Aku akan berikan beberapa fotonya. 

Foto sebelum pulang. Dari kiri ke kanan:
Kak Aidil, Kak Dani, Aku, Kak Mahbubi, Kak Bintang, dan Kak Tegar


Foto di depan koridor Wisma Melon. Tentu saja saiyah paling cantik. Wong saya perempuan sendiri lmao


Foto di depan Wisma Mangga. Me and the Boys lmao


Setelah foto foto, kami pulang kembali ke Bekasi. Dan itulah kurang lebihnya pengalaman selama pelatihan OSK di Parung, Bogor, selama 5 hari. Sebenarnya banyak detailnya lagi, tapi kalau diceritakan semua, nanti kalian yg membaca ini bosan >v<. 

Akhir kata, terima kasih sudah membaca cerita ini sampai habis.

Thank you for reading this

See you in the next post. Bubay >∆<


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pelaksanaan Super Camp Tutor Sebaya 2019

Percobaan Hukum Gay-Lussac

Pelaksanaan Olimpiade Sains Tingkat Kabupaten/Kota 2019